Muhammad Rosdi Bin Ghazali : Presiden Mylamoc

      Presiden Mylamoc, Muhammad Rosdi Bin Ghazali secara khusus turut hadir menjadi saksi hajatan akbar Jambore Nasional *2 Jupiter Club Indonesia. Kehadiran lelaki yang bekerja sebagai tekhnisi di perusahaan Toyota ini memang cukup mengejutkan. Pasalnya, jalinan dan slogan brotherhood tidak hanya berlaku untuk club atau komunitas motor lokal, namun sudah menyentuh ke negara tetangga.
     Lelaki kelahiran 26 April 1980 ini mengaku, sama seperti di Indonesia, pemuda Malaysia kerap ‘nongkrong bareng’ bersama dalam satu varian motor. Kebetulan, sebagian besar muda-mudi disana merupakan penggemar berat Yamaha Lagenda (Jupiter Z). Jauh sebelum eksis seperti sekarang, delapan orang termasuk Rosdi kerap kopdar di kawasan Shah Alam (Malaysia). Seiring berjalannya waktu, tahun 2006 Mylamoc resmi dideklarasikan. Hingga saat ini, jumlah anggotanya sudah mencapai 400 orang.

Bakti Sosial dan Buka Bersama JERICO Bekasi

      Demi meningkatkan iman dan takwa serta memperbanyak amal ibadah dibulan suci Ramadhan kemarin, salah satu member Jupiter Club Indonesia Region Jawa Barat yaitu JERICO (Jupiter Riders Community) Bekasi melaksanakan kegiatan bakti sosial dan buka puasa bersama anak yatim dan kaum dhuafa.
    Kegiatan Bakti sosial kali ini bertema “Merangkul Kebersamaan, Menyatukan Kepedulian Yang tak Telupakan dalam Buka Puasa bersama, dan Santunan Yatim Piatu dan kaum Dhuafa”. Kegiatan positif ini digelar di Mushola Ridho Al-Barokah Jalan Belut Raya RT. 02 RW. 06 Kelurahan Kayuringin Kecamatan Bekasi Selatan pada Minggu (12/08) kemarin. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun semangat solidaritas persaudaraan terhadap sesama anggota JERICO dan masyarakat sekitar pada umumnya.

Club Dengan 1000 Agenda Program

Asal mula Jupiter Solo Club hanyalah sekumpulan anak muda yang gemar nongkrong dengan kendaraan berlabel pabrikan yang sama dari Yamaha yaitu motor Jupiter. Berawal sepuluh orang inilah yang kahirnya membentuk nama Jupiter Solo Club atau yang lebih dikenal dengan nama singkat (J-SOC). Nama Jupiter Solo Club dibentuk kira-kira pada pertengahan bulan Mei tahun 2004 lalu. Disinilah titik awal J-SOC melebarkan pengaruhnya.
Oscar adalah salah satu pendiri dan sekaligus ketua pertama dari Jupiter Solo Club (J-SOC). Setelah beberapa lama berjalan J-SOC sempat vakum beberapa bulan yang disebabkan para anggota mempunyai kesibukan masing-masing. Namun berkat visi dan misi yang kuat, maka pada tahun 2005 bendera J-SOC berkibar dan eksis kembali.