Club Dengan 1000 Agenda Program

Asal mula Jupiter Solo Club hanyalah sekumpulan anak muda yang gemar nongkrong dengan kendaraan berlabel pabrikan yang sama dari Yamaha yaitu motor Jupiter. Berawal sepuluh orang inilah yang kahirnya membentuk nama Jupiter Solo Club atau yang lebih dikenal dengan nama singkat (J-SOC). Nama Jupiter Solo Club dibentuk kira-kira pada pertengahan bulan Mei tahun 2004 lalu. Disinilah titik awal J-SOC melebarkan pengaruhnya.

Oscar adalah salah satu pendiri dan sekaligus ketua pertama dari Jupiter Solo Club (J-SOC). Setelah beberapa lama berjalan J-SOC sempat vakum beberapa bulan yang disebabkan para anggota mempunyai kesibukan masing-masing. Namun berkat visi dan misi yang kuat, maka pada tahun 2005 bendera J-SOC berkibar dan eksis kembali.

Pada pertengahan tahun 2005 klub yang mempunyai basecamp di jalan Adi Sucipto atau di depan bank Niaga kompleks Stadion Manahan Solo dan di depan bank Danamon Glagak ini mengalami kekroposan juga kekosongan pengurus.

Maka pada akhir tahun 2005, bro Irfan dan Adi Bonyot mengisi dan membangkitkan kembali klub yang krisis anggota itu. Dengan mendaftarkan J-SOC dalam komunitas Jupiter yang dibentuk di Jepara dengan nama Ikatan Jupiter Club Indonesia atau (IJCI).

Seiring berjalannya waktu Jupiter Solo Club pun dideklarasikan oleh Adi Prabowo dengan nama yang sama pada tanggal 29 Januari 2006 sekaligus membentuk kepengurusan baru. Oleh hasil rapat anggota maka tanggal itu pula ditetapkan hari Anniversary Jupiter Solo Club atau (J-SOC).

Pada awal tahun 2006 J-SOC pun berbenah dengan visi dan misi yang ditetapkan dalam AD/ART. Pada saat itu Adi Prabowo adalah ketua terpilih dan Rizki Sukro sebagai wakil ketua dengan mempriotitaskan agenda program kerja pada touring, kontes modifikasi, freestyle hingga bakti sosial. Seiring berkembangnya dunia otomotif J-SOC pun aktif dalam berbagai kegiatan antara lain touring wisata, touring persaudaraan, roling thunder, bakti sosial dan kegiatan lainnya.

Kegiatan itu semua diatur dalam progam kerja mingguan, bulanan dan juga tahunan. Dan kegiatan itu akan berubah apabila masa kerja ketua telah habis dan digantikan oleh ketua yang baru. Masa jabatan kepengurusan Jupiter Solo Club adalah selama 1 tahun.

Hingga pada tahun 2006, bendera J-SOC berkibar dengan pesat oleh Adi Prabowo sang ketua yang juga salah satu pendiri klub Jupiter di kota kelahirannya yaitu Jepara bersama Alfian Husnain sebagai bendahara yang mengibarkan bendera J-SOC di hampir klub di Jawa, Sumatera, Bali, Nusakambangan, Madura. Pada tanggal 28 Agustus 2006 nama Ikatan Jupiter Club Indonesia (IJCI) diubah dan dideklarasikan menjadi Jupiter Club Indonesia atau JCI di Cirebon dengan anggota meliputi klub-klub Jupiter tersebar dihampir semua wilayah Jawa, Sumatera dan NTB. J-SOC pun melalui Adi Prabowo didaulat menjadi Sekretaris Jenderal Jupiter Club Indonesia (JCI).

Pada era masa kini J-SOC telah beregenerasi, oleh anggota-anggota yang telah solid. Dipunggawai oleh bro Agung dan Debronk, Jupiter Solo Club saat ini masih eksis di dunia otomotif kota Surakarta dengan berbagai pencapaian program yang telah dilaksanakan.

Acara terakhir yang digelar ialah sebagai tuan rumah Musyawarah Nasional 3 Jupiter Club Indonesia pada akhir maret lalu.

Susunan Pengurus Jupiter Solo Club
2013-2014

Penasehat
Adhie Bonyot & Dedy

Ketua

Agung

Wakil

Debronk

Sekretaris

Henrick & Yossie

Bendahara

Agus&Dian

Humas

Joe & Dani

Divisi Teknik

Reza & Edy

Divisi Litbang

Damas

Divisi Touring

Seluruh anggota.